Development Of Tourism Potential In Batulayang Tourism Village, Cisarua Sub-District, Bogor District

Authors

  • Hadi Permana Padjadjaran University, Bandung
  • Evi Novianti Padjadjaran University, Bandung
  • Riny Kusumawati Djuanda University, Bogor, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33751/jhss.v9i1.25

Abstract

Batulayang Tourism Village is located on Jalan Sultan Hasanuddin, Batu Layang, Cisarua District, Bogor Regency. The village has two hamlets, four neighborhood associations, and twenty-three neighborhood associations. Because each region has different tourism potential, Batulayang Tourism Village has its own uniqueness in developing and assessing this potential. The purpose of this research is to examine the application of the Pentahelix model involving the government, community, entrepreneurs, media, and academics in Batulayang Tourism Village in developing tourism potential. The approach used in this research is qualitative. The sampling technique used in this research is purposive sampling. In addition to data collection methods, documentation, interview, and observation procedures were also used. The results showed that the growth of Batulayang Tourism Village with the pentahelix model was not ideal and the potential synergy of the actors had not been realized.

References

Amirudin, A. (2017). Inovasi peran pemerintah desa dalam kebijakan pariwisata di Kota Batu. JPSI (Journal of Public Sector Innovations), 2(1), 26-32.

Anggraini, R., & Marheni, D. K. (2023). Strategi Pengembangan Potensi Wisata Sebagai Upaya Peningkatan Eksistensi Ekowisata Dan Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Pada Desa Wisata Kampung Terih. Jurnal Ekonomi Bisnis, Manajemen Dan Akuntansi (Jebma), 3(3), 1040-1051.

Aryani, S., Sunarti, S., & Darmawan, A. (2017). Analisis dampak pembangunan pariwisata pada aspek ekonomi dan sosial budaya masyarakat (Studi kasus pada Desa Wisata Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta). Jurnal Administrasi Bisnis S1 Universitas Brawijaya.

Chaerunissa, S. F., & Yuniningsih, T. (2020). Analisis Komponen Pengembangan Pariwisata Desa Wisata Wonolopo Kota Semarang. Journal Of Public Policy And Management Review, 9(4), 159-175.

Darmawan, E. (2020). Analisis Sinkronisasi Kelembagaan dan Kebijakan Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau. JOURNAL OF GOVERNMENT (Kajian Manajemen Pemerintahan dan Otonomi Daerah), 5(2), 106-125.

Fawaida, U., & Rahmawati, R. F. (2023). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Local Indegenous di Desa Dukuhwaringin Dawe Kudus. J-Dinamika: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 8(2), 306-312.

Hardiyanto, A., Soejanto, I., & Berlianty, I. (2018). Analisis strategi pembangunan desa wisata di sentra pengrajin keris. Opsi, 11(1), 1-13.

Kusumawardhana, I. (2023). Pariwisata Berkelanjutan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa: Studi Kasus Di Desa Wisata Mas, Kecamatan Ubud, Gianyar. Jurnal Administrasi Pemerintahan Desa, 4(1), 27-55.

Munir, U., Dimyati, K., & Absori, A. (2018). Implementasi Kebijakan Pengembangan Pariwisata di Pulau Lombok. YUSTISIA MERDEKA: Jurnal Ilmiah Hukum, 4(2).

Nabila, A. R., & Yuniningsih, T. (2016). Analisis partisipasi masyarakat dalam pengembangan desa wisata Kandri Kota Semarang. Journal of Public Policy and Management Review, 5(3), 375-395.

Nahar, A. N., Awwaliyah, A. N., Damayanti, L., & Nur, D. M. M. (2024). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Partisipasi Masyarakat Lokal di Desa Wisata Colo Kudus. ARIMA: Jurnal Sosial Dan Humaniora, 1(4), 308-316.

Nggini, Y. H. (2019). Analisis Swot (Strength, Weaknes, Opportunity, Threats) Terhadap Kebijakan Pengembangan Pariwisata Provinsi Bali. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 3(1), 141-152.

Nisa, S. A. C. (2024). Analisis Literatur Kebijakan Pariwisata Berkelanjutan di Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung. Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah, 6(7), 5816-5824.

Pambudi, A. S., Masteriarsa, M. F., Wibowo, A. D. C., Amaliyah, I., & Ardana, A. K. (2020). Strategi pemulihan ekonomi sektor pariwisata pasca Covid-19. Majalah Media Perencana, 1(1), 1-21.

PERATURAN BUPATI TAHUN 2024 TENTANG DESA WISATA

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR NOMOR 7 TAHUN 2020 TENTANG RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN KABUPATEN BOGOR TAHUN 2020-2025

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR 2 TAHUN 2022 TENTANG DESA WISATA

Prabowo, S. E., Hamid, D., & Prasetya, A. (2016). Analisis partisipasi masyarakat dalam pengembangan desa wisata (studi pada Desa Pujonkidul Kecamatan Pujon Kabupaten Malang). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 33(2).

Santoso, S., Pradipta, S., Sumantono, T., & Fatmawati, A. A. (2021). Pengembangan desa wisata berkonsep kapasitas inovasi daerah di desa tanjungjaya, kabupaten pandeglang, provinsi banten. Jurnal Kepariwisataan Indonesia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kepariwisataan Indonesia, 15(2), 71-85.

Saputra, A., & Ali, K. (2020). Analisis Kebijakan Pariwisata Terhadap Pengelolaan Objek Wisata Di Kabupaten Samosir. Warta Dharmawangsa, 14(4), 564-584.

Suardana, I. W. (2013). Analisis kebijakan pengembangan pariwisata. In Seminar Nasional: Unud.

Ubaedillah, A., Maruapey, M. H., & Iskandar, A. (2024). MODEL PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA DI KECAMATAN DRAMAGA KABUPATEN BOGOR. Jurnal Manajemen Bisnis Modern, 6(3).

Zuryani, H., Aqualdo, N., Kurniasih, C. E., & Rabialdy, F. (2022). Kajian Kesiapan Desa Logas Kabupaten Kuantan Singingi Menjadi Desa Wisata. Management Studies And Entrepreneurship Journal (MSEJ), 3(1), 105-115.

Downloads

Published

29-03-2025

How to Cite

Permana , H. ., Novianti , E. ., & Kusumawati , R. . (2025). Development Of Tourism Potential In Batulayang Tourism Village, Cisarua Sub-District, Bogor District. JHSS (JOURNAL OF HUMANITIES AND SOCIAL STUDIES), 9(1), 007–012. https://doi.org/10.33751/jhss.v9i1.25